KKP Sikat Habis! 6 Kapal Ikan Ilegal Terjaring di Selat Malaka
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) kembali menunjukkan ketegasannya dalam memberantas praktik penangkapan ikan ilegal (illegal fishing) di perairan Indonesia. Kali ini, Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) berhasil mengamankan enam unit kapal ikan asing (KIA) yang kedapatan melakukan aktivitas penangkapan ikan secara ilegal di wilayah pengelolaan perikanan (WPP) 571, yaitu Selat Malaka. Operasi penangkapan ini dilakukan dalam beberapa hari terakhir dan diumumkan secara resmi pada Sabtu, 24 April 2023.
Penangkapan keenam KIA tersebut merupakan hasil dari serangkaian operasi pengawasan rutin dan informasi intelijen yang akurat. Tim patroli KKP yang terdiri dari beberapa kapal pengawas bergerak cepat setelah mendeteksi keberadaan kapal-kapal asing yang mencurigakan di lokasi Selat Malaka. Tempat penangkapan keenam kapal tersebut tersebar di beberapa titik di Selat Malaka, yang dikenal sebagai jalur perairan yang kaya akan sumber daya ikan namun juga rawan praktik illegal fishing.
Kronologi Penangkapan 6 Kapal Ikan Ilegal di Selat Malaka:
- Tim patroli KKP melakukan pemantauan intensif di wilayah Selat Malaka berdasarkan informasi intelijen.
- Kapal pengawas KKP berhasil mencegat dan mengamankan enam unit KIA di beberapa lokasi berbeda di Selat Malaka saat sedang melakukan aktivitas penangkapan ikan tanpa izin yang sah.
- KKP melalui Direktorat Jenderal PSDKP mengumumkan secara resmi keberhasilan operasi penangkapan enam KIA tersebut kepada publik.
Identitas dan bendera keenam kapal tersebut belum dirilis secara detail oleh KKP pada saat pengumuman. Namun, berdasarkan ciri-ciri awal, diduga kuat kapal-kapal tersebut berasal dari negara tetangga. Para pelaku, yaitu awak kapal yang berjumlah puluhan orang, juga turut diamankan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Nama-nama pelaku akan diumumkan setelah proses identifikasi selesai.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, melalui siaran persnya mengapresiasi kinerja cepat dan tegas dari jajaran PSDKP. Beliau menegaskan bahwa KKP tidak akan pernah lengah dalam menjaga kedaulatan sumber daya perikanan Indonesia dan akan terus menindak tegas para pelaku illegal fishing di seluruh perairan Nusantara, termasuk di Selat Malaka yang strategis.