Media Sulawesi

Loading

Tragedi Mengerikan di Sulawesi Pembacokan Sadis Renggut Nyawa Satu Keluarga Utuh!

Tragedi Mengerikan di Sulawesi Pembacokan Sadis Renggut Nyawa Satu Keluarga Utuh!

Kabar duka dan kengerian mendalam menyelimuti Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, setelah terjadinya pembacokan brutal yang menewaskan satu keluarga. Peristiwa tragis ini menggemparkan masyarakat Desa Bontolangkasa, Kecamatan Bontomarannu, dan menjadi perhatian serius aparat kepolisian dari Polres Gowa. Informasi awal menyebutkan bahwa seluruh anggota keluarga, yang terdiri dari ayah bernama Jamaluddin (45 tahun), ibu bernama Halima (40 tahun), dan dua orang anak mereka, masing-masing berusia 7 dan 2 tahun, ditemukan meninggal dunia di kediaman mereka yang berlokasi di sebuah rumah di Dusun Pa’bentengan.

Kronologi Mencekam dan Dugaan Motif di Balik Pembantaian

Hingga berita ini diturunkan, kronologi pasti dari pembacokan sadis yang menimpa satu keluarga ini masih dalam tahap penyelidikan intensif oleh pihak kepolisian. Namun, laporan dari warga sekitar yang pertama kali menemukan kejadian pada Sabtu pagi setelah melihat pintu rumah korban terbuka dan adanya bercak darah mengindikasikan adanya dugaan kuat perselisihan atau pertengkaran hebat yang terjadi pada malam sebelumnya. Dugaan motif di balik pembantaian satu keluarga ini mengerucut pada kemungkinan dendam pribadi terkait sengketa tanah yang telah berlangsung lama.

Aparat Kepolisian Bergerak Cepat, Olah TKP dan Kejar Pelaku

Menyikapi tragedi pembacokan satu keluarga di Kabupaten Gowa ini, aparat kepolisian setempat bergerak cepat untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Tim forensik juga telah diterjunkan untuk mengumpulkan bukti-bukti, termasuk sebilah parang yang diduga kuat menjadi senjata pembunuhan, yang dapat membantu mengungkap pelaku dan motif di balik pembunuhan sadis ini. Sejumlah saksi mata dari tetangga korban telah dimintai keterangan untuk membantu proses penyelidikan, termasuk keterangan mengenai adanya suara teriakan atau keributan dari rumah korban pada malam kejadian. Pihak kepolisian menegaskan komitmen mereka untuk segera menangkap pelaku dan membawa kasus ini ke jalur hukum secepatnya. Kapolres Gowa, AKBP Reonald Simanjuntak, memimpin langsung proses penyelidikan dan menyatakan bahwa tim gabungan telah dibentuk untuk memburu pelaku yang identitasnya telah dikantongi berdasarkan keterangan saksi dan bukti di TKP.